Tanggal 13 Oktober 2024
Waktu Standar Indonesia
BMKG Provinsi Banten
Cepat, Akurat, dan Mudah Dipahami

Tim Verifikasi Nasional Sambangi Kesiapsiagaan Menghadapi Gempabumi dan Tsunami di Sukabumi

BMKG Provinsi Banten > Berita > Tim Verifikasi Nasional Sambangi Kesiapsiagaan Menghadapi Gempabumi dan Tsunami di Sukabumi

Daftar Isi

Kesiapsiagaan di masyarakat harus dipastikan sesuai dengan standar yang berlaku. Hal inilah yang mendasari kegiatan verifikasi lapangan oleh National Tsunami Ready Board terhadap kesiapsiagaan bencana gempabumi dan tsunami di Desa Citepus dan Desa Cikakak, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jum’at-Sabtu (13-14/10).

“Kabupaten Sukabumi bagian Selatan terdapat beberapa objek wisata serta industri strategis yang membuat tingkat risiko terhadap bencana khususnya gempabumi dan tsunami menjadi tinggi. Tingkat risiko tsunami tersebut dapat kita kurangi dengan meningkatkan kapasitas kesiapsiagaan Pemerintah Daerah dan masyarakat sekitar” terang Hartanto, Kepala BBMKG Wilayah II.

Lebih lanjut, Hartanto menjelaskan BMKG berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi dan masyarakat setempat untuk memberikan dampingan dalam kajian tingkat bahaya tsunami di wilayah tersebut. UNESCO-IOC menetapkan 12 indikator yang harus dipenuhi dalam rangka mewujudkan Masyarakat Siaga Tsunami (Tsunami Ready Community) di seluruh dunia.

Adapun kedua belas indikator tersebut adalah Peta Rawan Bahaya Tsunami, Informasi dan Data Penduduk Terdampak, Papan Informasi Gempabmi dan Tsunami, inventaris sumberdaya ekonomi, infrastruktur, politik dan sosial, serta Peta Eakuasi. Selanjutnya materi edukasi publik dan kesiapsiagaan, intensitas edukasi publik, intensitas kegiatan evakuasi gempabumi dan tsunami, rencana operasi darurat tsunami, dan manajamen kedaruratan. Terakhir, peralatan penerima dan penyebarluasan informasi gempabumi dan tsunami.

Hadir dalam acara ini dari BMKG Pusat yang diwakili oleh Mila Apriani dan Muhammad Hafizh Ghifari dan Tim Verifikator Nasional Tsunami Ready Board (NTRB) yang dipimpin oleh Endra Gunawan dalam melaksanakan kegiatan verifikasi lapangan tsunami ready di Desa Citepus dan Desa Cikakak. Adapun dari BBMKG Wilayah II dipimpin oleh Sutiyono, Koordinator Bidang Pelayanan Masyarakat.

Selain dari BMKG dan verifikator NTRB, acara ini juga dihadiri oleh Pemerintah Kecamatan Palabuhanratu, Plt.Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi, Kepala Pos BASARNAS Pelabuhanratu. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Komandan Rayon Militer Pelabuhan Ratu, Kepala Satuan Polairud Palabuhanratu, Tim Relawan Destana, Balawista, PKK, Linmas Desa Citepus dan Cikakak, rekan-rekan media serta masyarakat Desa Citepus maupun Cikakak

Kegiatan ini dilakukan dengan mengecek persiapan Desa Citepus dan Desa Cikakak, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi dalam menghadapi bencana tsunami. Mulai dari pengecekan alat, kesiapsiagaan warga lokal sebagai bagian dari Community Tsunami Ready, hingga verifikasi kegiatan komunitas masyarakat setempat yang sudah didampingi BBMKG Wilayah II di wilayah kedua desa tersebut.

Proses ini merupakan bagian dari upaya menjadikan Desa Citepus dan Desa Cikakak sebagai salah satu Community Tsunamy Ready yang nantinya diajukan ke UNESCO. Dalam acara ini paparan 12 indikator tsunami dilakukan oleh Kepala Desa Citepus dan Cikakak. Untuk memperkuat status yang hendak diajukan, dilakukan kegiatan verifikasi lapangan di Desa Citepus dan Cikakak. Kegiatan tersebut dimulai dari pengecekan rambu evakuasi hingga Tempat Evakuasi Sementara (TES) di Desa Citepus dan dilanjutkan ke Desa Cikakak.

“Meskipun kita tidak pernah mengharap bencana akan datang, tetapi dengan membangun kesiapsiagaan, kita lebih merasa aman berada di wilayah yang memiliki potensi bencana” Tutup Hartanto.

Bagikan Berita ini melalui :